Sosialisasi Program Bangga Kencana. Membangun Keluarga, Mencegah Stunting

14 April 2022
Administrator
Dibaca 1.353 Kali
Sosialisasi Program Bangga Kencana. Membangun Keluarga, Mencegah Stunting

SARIMEKAR - Kamis 14 April 2022, bertempat di Ruang Rapat Kantor Perbekel Desa Sarimekar, Kader PKK Desa Sarimekar mengikuti Pembinaan dan Sosialisasi Program Bangga Kencana dari Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Buleleng dalam rangka meningkatkan partisipasi keluarga dalam kelompok kegiatan (Poktan) BKB,BKR, BKL, PIK-R dan UPPKA serta peningkatkan partisipasi anggota keluarga untuk memeriksakan kesehatannya di posyandu dan/atau di fasilitasi kesehatan (Faskes).

Membangun Keluarga, Mencegah Stunting. Cegah Stunting Itu Penting

Latar Belakang

Hasil Survey dari Survei Status Gizi Balita Indonesia (SSGBI) pada tahun 2019 menunjukkan angka stunting di Indonesia masih sangat tinggi yaitu 27,67%. Standar WHO (Organisasi Kesehatan Dunia), terhadap stunting adalah dibawah 20%.

Dasar Hukum

Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 72 Tahun 2021 Tentang Percepatan Penurunan Stunting.

Program Bangga Kecana

sosialisasi-program-bangga-kencana-ppkbd-buleleng01

Program Bangga Kencana merupakan salah satu program dari BKKBN yang berfokus untuk mewujudkan Keluarga berkualitas yang hidup dalam lingkungan yang sehat di Indonesia, melalui berbagai kelompok kegiatan di masyarakat yang dalam hal ini difokuskan pada Bina Keluarga Remaja (BKR)  dengan tujuan untuk mencari solusi, atas penanganan kasus stunting di Indonesia. Mengingat, kasus stunting, akan menjadi salah satu penghambat utama, dalam wujudkan generasi yang berkualitas di Indonesia kedepannya.

Yuks, Kenali Stunting

Seperti yang pernah dibahas pada artikel sebelumnya, Stunting Pada Anak: Penyebab, Ciri dan Pencegahannya, pengertian Stunting adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan pada anak yang diakibatkan oleh kekurangan gizi dalam jangka waktu yang Panjang dan infeksi penyakit berulang yang ditandai dengan Panjang atau TINGGI badan sesuai umur berada di bawah standar Kementerian Kesehatan.

BACA JUGA : Stunting Pada Anak: Penyebab, Ciri dan Pencegahannya

Apakah Pendek Sama Dengan Stunting?

Orang yang PENDEK tidak selalu bisa disebut STUNTING. Stunting merupakan terhambatnya pertumbuhan dan perkembangan anak. Anak yang Stunting pasti Pendek / Kerdil.

Apa Saja Penyebab Stunting?

Penyebab stunting adalah kekurangangizidalamjangkawaktu yang panjang. Penyebab stunting pada anak dapat terjadi secara langsung maupun tidak langsung.

Penyebab Secara Langsung yaitu :

  • Kurang asupan gizi, terutama pada saat ibu hamil dan usia Balita

Penyebab Secara Tidak Langsung yaitu:

  • Akses Terhadap Makanan bergizi
  • Kebersihan Lingkungan dan Kualitas Air Minum
  • Akses terhadap Fasilitas Kesehatan

BACA JUGA : Stunting Pada Anak: Penyebab, Ciri dan Pencegahannya

Kenali Bahaya Stunting ??

Dampak jangka panjang stunting antara lain:

  • Akibat pertumbuhan otak tidak maksimal mengakibatkan kemampuan berpikir dan prestasi belajar rendah
  • Akibat Kekurangan gizi, perkembangan organ-organ tubuh yang penting menjadi terganggu sehingga beresiko mengalami berbagai Penyakit Tidak Menular (PTM) seperti stroke, diabetes, gangguan jantung pada saat dewasa
  • Anak yang mengalami Stunting daya tahan tubuhnya rendah sehingga mudah sakit-sakitan

sosialisasi-program-bangga-kencana-ppkbd-buleleng02

Bagaimana Mencegah Stunting??

Stunting diakibatkan oleh kekurangan gizi kronis, sehingga untuk mencegah stunting perlu diperhatikan "Makanan Beragam dengan Gizi dan Porsi Seimbang". Terutama bagi Remaja Putri, Hamil, Menyusui, dan Bayi usia 0 – 24 Bulan sebagai berikut:

  • Makanan Beragam : ada Makanan Pokok (Karbohidrat), Sayuran, Lauk-Pauk, Buah Buahan 
  • Gizi dan Porsi Seimbang : Sepertiga piring makanan pokok / karbohidrat, Sepertiga piring sayuran, Sedikit Lauk-Pauk, Sedikit Buah-Buahan, Batasi Gula, Garam, Minyak.
  • Lakukan Pemantauan Berat Badan dan Panjang Badan Anak
  • Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
  • Rajin Datang Ke Posyandu.

BACA JUGA : Stunting Pada Anak: Penyebab, Ciri dan Pencegahannya